Pertama kali mencicipi lemongrass tea atau teh serai di cafe Takol Kampus IPB Baranangsiang, saya langsung menyukainya. Ternyata selain digunakan sebagai bumbu masakan, serai bisa juga dibuat minuman yang menyegarkan.
Aroma dan rasanya yang khas membuat minuman ini sangat segar diminum dalam keadaan dingin saat hari sedang panas, maupun diminum hangat bersama penganan kecil untuk selingan di pagi atau sore hari.
Rupanya anak-anak saya juga menyukainya. Zhafif langsung menghabiskan 1 gelas penuh, sementara Hanum berkomentar baunya aneh tapi dia menyukai rasanya.
Saya coba membuatnya sendiri di rumah. Cuma kira-kira aja sih. Tapi bikin teh manis aja mah apa sih susahnya 😀
Saya hanya merebus air lalu menambahkan beberapa sendok gula pasir. Kemudian 2-3 batang serai yang sudah dibersihkan diambil bagian putihnya saja dan dimemarkan, lalu dimasukkan ke dalam air rebusan gula. Biarkan mendidih  hingga aroma serai tercium. Lalu matikan api dan diamkan hingga suhunya menurun.
Masukkan teh celup setelah air rebusan tidak terlalu panas. Hal ini supaya kandungan antioksidan teh tidak rusak karena panas. Biarkan sejenak hingga teh larut. Buang batang serai, maka teh serai siap dinikmati.